NuansaPendidikan, Ciamis – Festival Senam dan Mewarnai yang digelar SD Negeri 3 Sukamukti, Kecamatan Pamarican Kabupaten Ciamis pada Sabtu, 24 Mei 2025, menjadi momentum kebangkitan sekolah dasar di tengah masyarakat.
Lewat kegiatan yang menyasar anak-anak usia dini, sekolah ini berhasil menarik perhatian warga yang selama ini belum mengenal lebih dekat keberadaan dan kualitas pendidikan di SDN 3.
“Awalnya saya tidak tahu ada sekolah ini. Setelah lihat sendiri, ternyata fasilitas dan gurunya cukup bagus,” ungkap Yuliana (35 tahun), salah satu orang tua peserta lomba mewarnai.
Ratusan Anak Ramaikan Festival
Sebanyak 128 peserta dari berbagai lembaga PAUD, TK, RA, dan Kober di Desa Sukamukti berpartisipasi dalam dua jenis lomba: Senam Gembira dan Mewarnai Ceria.
Para orang tua tampak antusias mendampingi anak-anak mereka yang berlomba dengan riang.
Suasana penuh semangat dan kekeluargaan terlihat jelas sejak pagi hari.
“Anak saya jadi semangat sekolah karena bisa tampil di depan banyak orang,” kata Dedi Mulyana, warga setempat yang juga mendukung agar kegiatan serupa terus digelar.
Strategi Dekatkan Sekolah dengan Masyarakat
Kepala SDN 3 Sukamukti, Jajang Suhendar, S.Pd., menjelaskan bahwa acara ini bukan sekadar lomba, melainkan bagian dari strategi mengenalkan sekolah kepada masyarakat.
Ia menyadari bahwa tidak semua warga mengetahui keberadaan SDN 3 atau keunggulannya.
“Kami ingin hadir langsung di tengah masyarakat. Ini upaya kami agar orang tua bisa mengenal dan mempertimbangkan SD 3 sebagai tempat anaknya melanjutkan pendidikan dasar,” tutur Jajang.
Ia berharap kegiatan ini menjadi jembatan untuk membangun kepercayaan dan membuka komunikasi antara pihak sekolah dan warga.
Harapan Baru bagi Pendidikan Lokal
Festival ini tidak hanya membawa kegembiraan, tetapi juga memunculkan harapan.
Beberapa orang tua menyampaikan keinginan agar SDN 3 Sukamukti lebih aktif dalam menyapa warga dan menunjukkan kualitasnya secara langsung.
“Kalau kegiatan seperti ini rutin dilakukan, masyarakat pasti lebih yakin menitipkan anak ke sini,” ujar Tini, ibu dari siswa Kober yang hadir mendampingi anaknya.
Acara ini menjadi bukti bahwa promosi sekolah tidak harus selalu melalui jalur formal.
Dengan pendekatan kreatif, edukatif, dan menyenangkan, SDN 3 Sukamukti perlahan tapi pasti mulai menempati ruang di hati warga.
Komentar