Mendikdasmen Fokus Percepat Pemerataan Pendidikan Berkualitas di NTT

Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi Kemendikdasmen untuk mendengarkan langsung aspirasi dan tantangan yang masyarakat NTT hadapi.

NuansaPendidikan, Kupang – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pemerataan pendidikan bermutu di seluruh Indonesia, terutama di wilayah Indonesia Timur.

Dalam kunjungan kerjanya ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (03/12/2024), ia menyoroti kesenjangan pendidikan yang masih menjadi tantangan besar.

banner 336x280

Dia, menyebut terutama antara Pulau Jawa dan daerah lain seperti NTT.

“Kami menyadari bahwa kesenjangan kualitas pendidikan masih menjadi tantangan. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk memastikan pendidikan yang layak dan bermutu dapat diakses oleh semua anak di Indonesia, di mana pun mereka berada,” ujar Abdul Mu’ti dalam pernyataannya, Rabu (4/12/2024).

Guru Sebagai Pilar Utama

Abdul Mu’ti menekankan pentingnya peran guru sebagai ujung tombak dalam menciptakan pendidikan berkualitas.

Ia menyebutkan bahwa salah satu upaya konkret pemerintah adalah meningkatkan kompetensi dan profesionalisme tenaga pendidik melalui berbagai program pelatihan dan pembinaan.

“Guru adalah ujung tombak pendidikan. Kami fokus meningkatkan kompetensi mereka dalam pengajaran, pembimbingan, dan pengembangan karakter siswa,” kata Mu’ti.

Selain itu, Kemendikdasmen juga mengoptimalkan peran lembaga seperti Badan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP), Balai Guru Penggerak, dan Unit Pelayanan Teknis lainnya untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan secara menyeluruh.

Visi “Pendidikan Bermutu untuk Semua”

Dalam kunjungannya, Mendikdasmen mengungkapkan visi besar kementeriannya: “Pendidikan Bermutu untuk Semua.”

Ia menegaskan bahwa visi ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional yang menjamin hak setiap warga negara untuk mendapatkan pendidikan berkualitas.

“Kami berupaya agar setiap anak di Indonesia dapat mengakses pendidikan yang relevan dan berkualitas, baik dari segi kurikulum, metode pengajaran, maupun infrastruktur pendidikan,” ujar Mu’ti.

Kolaborasi dan Gotong Royong

Mendikdasmen juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan pendidikan di NTT.

Dengan prinsip gotong-royong, ia optimistis tantangan yang ada, seperti akses dan kualitas pendidikan, dapat diatasi.

“Kami mengapresiasi seluruh pihak, termasuk Pj Gubernur NTT, yang telah berkontribusi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini. Di balik tantangan, selalu ada potensi yang bisa kita kembangkan,” kata Mu’ti.

Momentum Peningkatan SDM Berkualitas

Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi Kemendikdasmen untuk mendengarkan langsung aspirasi dan tantangan yang masyarakat NTT hadapi.

Dengan upaya bersama, pemerintah berkomitmen untuk mengembangkan sumber daya manusia berkualitas sebagai investasi masa depan bangsa.

“Kami yakin pendidikan di NTT dapat lebih maju dengan kerja sama yang erat antara semua pihak. Generasi muda di sini harus memiliki kesempatan yang sama untuk sukses seperti anak-anak di daerah lainnya,” tutupnya.

banner 336x280

Komentar