NuansaPendidikan, Ciamis – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Margajaya, yang berlokasi di Dusun Citalem, Desa Margajaya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Sabtu pagi, 13 September 2025. Acara yang berlangsung di ruang kelas itu disambut antusias oleh siswa dan orang tua murid.
Perayaan Maulid Sebagai Tradisi Tahunan
Kepala sekolah, July Lestari, S.Pd, menegaskan bahwa peringatan Maulid Nabi di SDN 3 Margajaya bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan momentum penting untuk menanamkan nilai-nilai keteladanan Nabi Muhammad SAW sejak dini.
“Kegiatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di SDN 3 Margajaya tetap dilaksanakan setiap tahunnya. Bukanlah suatu kewajiban dalam ibadah, namun perayaan Maulid merupakan bentuk kebahagiaan atas datangnya sang penolong, pembawa kabar gembira dan peringatan, Rasulullah Muhammad SAW yang lahir ke dunia pada Senin, 12 Rabi’ul Awal,” ujar July.
Tahun ini, peringatan mengusung tema “Mencetak Generasi Cerdas dan Berakhlak dengan Meneladani Rasulullah.”
Pentas Seni Bernuansa Islami
Sebagai bagian dari perayaan, siswa-siswi dari setiap kelas menampilkan pentas seni bernuansa Islami. Mulai dari pembacaan shalawat, tilawah, hingga drama bertema sejarah Nabi dipentaskan untuk memperkaya suasana.
Menurut pihak sekolah, kegiatan ini dirancang agar para siswa tidak hanya mengikuti seremoni, tetapi juga terlibat aktif dalam proses belajar melalui kreativitas seni. “Kegiatan ini diisi dengan pentas dan seni bernuansa Islami yang menampilkan siswa dari tiap kelasnya,” jelas July.
Edukasi dan Siraman Rohani
Selain penampilan siswa, acara juga diisi dengan siraman rohani yang disampaikan oleh Ustadz Nana Ruhiana. Dalam ceramahnya, ia menekankan pentingnya menjadikan Rasulullah sebagai panutan hidup sehari-hari.
“Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW ini bagian dari merayakan kelahiran Baginda Rasulullah SAW, dan meniru semua perilaku Nabi menjadi panutan bagi kita semua,” tutur Ustadz Nana.
Ia juga mengingatkan pentingnya meneladani akhlakul karimah Nabi sebagai fondasi utama pendidikan karakter bagi generasi muda.
Membentuk Generasi Berakhlak
Melalui kegiatan ini, pihak sekolah berharap siswa-siswi semakin memahami sejarah, adab, dan akhlak Nabi Muhammad SAW. Penekanan pada pendidikan karakter dinilai relevan dengan tantangan zaman yang menuntut generasi muda tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki moral dan spiritual yang kuat.
“Kami berharap peringatan ini dapat memberikan edukasi kepada siswa-siswi untuk memperdalam pengetahuan tentang Nabi Muhammad SAW, khususnya dalam meneladani adab dan akhlakul karimah,” kata July.
Tradisi yang Diharapkan Terus Berlanjut
Antusiasme siswa dan orang tua murid menunjukkan bahwa perayaan Maulid Nabi di sekolah bukan sekadar rutinitas, tetapi sudah menjadi tradisi yang memperkuat hubungan antara pendidikan formal dan nilai-nilai religius.
Dengan demikian, peringatan Maulid Nabi di SDN 3 Margajaya tidak hanya berfungsi sebagai ajang perayaan, tetapi juga sebagai media edukasi dan pembentukan karakter yang selaras dengan visi pendidikan nasional: mencetak generasi cerdas, berakhlak, dan berdaya saing.
#AsepRestu
Komentar